maka, ketika kemudian HRD mengeluarkan pengumuman bahwa tanggal 26 desember dan 2 januari adalah cuti bersama, ya jelas membuat saya girang tak terkira, alias ndak usah repot2 mengajukan cuti secara manual, hehehe....
karena pengumumannya rada mepet, jadi belum sempet mikir juga pengin ajak anak2 kemana, padahal mereka libur semesteran lumayan panjang, 2 pekan.
cuma, dari dulu emang pengin banged ke ujung genteng, secara sudah sering denger2 dan liat2 foto orang2 bahwa ujung genteng itu cantik... maka untuk kesekian kalinya saya ngajak bapak ke sana.
sekian kali? iyak... udah berapa kali saya ngajak ke sana, cuman si bapak mukanya rada ogah. alesannya: jauh. laaaah, ke timur jawa aja udah berapa kali, mosok ke ujung genteng yang di barat jawa dibilang jauh sih.... *mikir.
tapi rupanya kali ini saya beruntung, karena saat saya menyebut destinasi "ujung genteng", bapak nggak langsung nolak, tapi malah nunjukin google map dan bilang bahwa perjalanan menuju ujung genteng bakal jauh dan memakan waktu sekitar 8 jam (atau malah bisa lebih). eh, kok lebih lama daripada ke bandung? "ya emang", kata bapak. "emang" bukan berarti no. yihaaaa!!!
etapi tantangan pertama justru datang dari sammy & abang yang gak mau berangkat hari sabtu pagi karena ada acara "perpisahan" dengan salah satu temannya yang akan pindah ke jogja pada semester 2 nanti.
mmmm, bae'lah ...... daripada gak konsen dan misuh2 (yang akan berakibat semua bete), akhirnya disepakati suoaya sammy & abang menyelesaikan dulu urusan2nya dan keberangkatn kita diundur ke hari berikutnya, iatu tanggl 25 desember dan berimbas pada perjalanan kali ini menjadi makin short alias satu malam saja.
maksud hati berangkat sebelum subuh, pada daya baru bisa start dari rumah sekitar jam 8 pagi.
semoga gak kesiangan dan kena macet (agak parno ngebayangin macet di ciawi-rancamaya-parungkuda-cibadak hiks...)
Bismillah.... let's go boys! |
lepas bayar tol agar ciut ngeliat antrian keluar tol. ternyata yang macet adalah jalur menuju puncak. yang menuju ciawi aman lancar.
dari cibadak, mulailah perjalanan kita yang berliku-liku (seolah perjalan hidup masih belum cukup berliku... ihiy)
jangankan kiki (anaknya pakde joy-bude wanti) yang kali ini join ama kita, saya aja yang biasanya gak mabok sempet kelenger akibat jalan yang kelak-kelok. belum lagi kondisi yang gak selalu mulus. ada beberapa titik dimana tebing di sisi jalan longsor akibat musim hujan, juga beberapa ruas jalan yang agak rusak. nggak banyak, tapi lumayan membuat perjalanan lebih lambat karena harus ekstra hati2. oh ya, tambahan lagi perjalanan kita diiringi hujan....
jam 12an mampir makan siang sambil istirahat di daerah cidadap. gambar diatas warnanya cenderung kelabu karena cuaca hujan....
Alhamdullah, berbekal waze & google maps sampe juga di pantai ujung genteng....
sempat berhenti di depan pondok hexa karena nyari akses ke pondokan kok gak sinkron dengan waze/google maps yang mengarahkan ke halaman orang hahahaha.
ternyata, sepertinya maps/waze kurang update ketika tanah tersebut dipager dan aksesnya dialihkan ke jalan lain. Saat menunggu, saya sempatkan merekam video ini.
pantai di depan pondok hexa bagus dan nyaman ya... kelihatannya cukup aman untuk berenang (dan sepenglihatan saya gak ada sign dilarang berenang di pantai depan pondok hexa tersebut)
sempet foto sama anjing lucu di depan pondok hexa. anjingnya lucu dan gak galak... difoto ya anteng aja hehehe...
eh, difoto kok melengis.. malu ya? hehehe |
setelah istirahat sebentar, baru kita main ke pantai.....
sammy sama kiki duaan aja deh... main ke pantai, begadang, bobo, banun siang, bareng terus :D |
jelang senja |
oh ya, penginapan kita terletak sekitar 1km sebelum area penangkaran penyu. jadi ombaknya cenderung lebih besar daripada ombak di depan pondok hexa.
[to be continued]
* * * * * *
all pictures & video was taken by iphone6, kecuali foto sammy & kiki yang bw (diambil menggunakan xiaomi redmi 2)